Aspek bela diri: Kepercayaan dan ketekunan diri dalam menguasai ilmu bela diri dalam pencak silat cenderung menekankan pada aspek kemampuan teknis pencak silat dalam fungsinya. Aspek olahraga: Pesilat mencoba menyesuaikan pikiran dengan olah tubuh. Aspek olahraga meliputi pertandingan dan pertunjukan bentuk-bentuk jurus, baik untuk tunggal Aspek fisik dalam pencak silat sangat penting, gerakan-gerakan pencak silat melibatkan otot-otot tubuh, sehingga dapat berpengaruh baik dalam kemampuan daya otot maupun daya tahan kardiovaskuler, kecepatan, kelenturan, keseimbangan, ketepatan maupun kemampuan dalam mengambil keputusan secara singkat dan tepat.15

silat. Jika siswa salah dalam memahami persepsi bahwa pencak silat mempersiapkan mereka untuk jadi seorang “jagoan”. Hal inilah yang menjadi dasar pertimbangan guru pendidikan jasmani menyampaikan materi falsafah pencak silat, khususnya yang berkaitan dengan pesan- pesan moral yang terkandung di dalam pembelajaran pencak silat.

Selain itu, dalam pencak silat juga terkandung aspek olahraga. Sebagai salah satu cabang olahraga, pencak silat melangkah menjadi suatu jenis ‘gerak-badan’, senam atau jurus yang dapat dipertandingkan. Sebagai bela diri, pencak silat memang tumbuh berawal dari naluri manusia untuk melakukan pembelaan terhadap serangan fisik yang menghampirinya.

pencak silat yang benar, efektif dan terarah sejak dini. Karena menurut (Mulyana, 2017), ajaran pencak silat tidak hanya memfokuskan pada olahraga beladiri, melainkan lebih menekankan keyakinan aspek mental spiritual hubungan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, sehingga didalamnya terdapat kepercayaan diri, disiplin
Istilah pencak silat mengandung unsur-unsur olahraga, seni bela diri, dan kebatinan.Pencak silat adalah hasil budaya manusia untuk membela atau mempertahankan eksistensi (kemandirian) dan integritasnya (manunggalny). Terdapat empat aspek utama dalam pengembangan bela diri pencak silat, yaitu:1). Aspek ahlak/rohani (mental spiritual), 2).
  1. Уг ሯ խзущиγωթ
  2. Լ жևтвοቃεችуሪ
Perbaikan dalam hal ini adalah segala aspek yang dipelajari dalam pencak silat, baik dari segi etika, taktik maupun teknik. C. Penggabungan Selama latihan pesilat seharusnya bisa menggabungkan dari penerimaan dilanjutkan ke otot-otot sebagai indera gerak, sentuhan, pendengaran, dan penglihatan.
Pencak silat merupakan seni bela diri asal Indonesia yang menggunakan seluruh tubuh dan anggota badan, mulai dari ujung jari tangan, ujung jari kaki, hingga kepala. Mengutip buku Keterampilan Dasar Pencak Silat oleh I Ketut Sudiana (2017: 2), ada empat aspek utama yang terkandung dalam pencak silat Dalam buku Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (2010) yang ditulis oleh Yusup Hidayat, Sindhu Cindar Bumi, dan Rizal Alamsyah, pencak silat mengandung beberapa aspek dan nilai. Aspek dan nilai yang terkandung dalam pencak silat antara lain adalah mental spiritual, seni budaya, bela diri, serta olahraga. .
  • kwd69jfx67.pages.dev/376
  • kwd69jfx67.pages.dev/199
  • kwd69jfx67.pages.dev/192
  • kwd69jfx67.pages.dev/392
  • kwd69jfx67.pages.dev/176
  • kwd69jfx67.pages.dev/427
  • kwd69jfx67.pages.dev/174
  • kwd69jfx67.pages.dev/961
  • kwd69jfx67.pages.dev/425
  • kwd69jfx67.pages.dev/809
  • kwd69jfx67.pages.dev/12
  • kwd69jfx67.pages.dev/677
  • kwd69jfx67.pages.dev/466
  • kwd69jfx67.pages.dev/194
  • kwd69jfx67.pages.dev/258

    • aspek dalam pencak silat